Pejuang Luka
Sudah menanah bahkan berdarah-darah Si ksatria yang janjinya tak kenal lelah Menebas pedang di medan tanpa tau arah Nyatanya tersudut di dorong ungkapan menyerah Sudah … Kakimu menjerit, tak sanggup […]
Sudah menanah bahkan berdarah-darah Si ksatria yang janjinya tak kenal lelah Menebas pedang di medan tanpa tau arah Nyatanya tersudut di dorong ungkapan menyerah Sudah … Kakimu menjerit, tak sanggup […]
Di balik pintu kayu bertatahkan mimpi, Rumah kita berdiri, penuh cinta dan sinar senja. Namun, di bawah atap yang rapuh, Tersembunyi rahasia yang memudar warna. Bicara kebohongan terpintal di antara […]
Gelora pikiran yang mengalun tak terpendam Tenggelam penuh tanya Entah batin yang mengambang Terlukis harapan yang hampir sirna Teringatku akan kenangan yang penuh tawa Pancaran sinar yang penuh kegembiraan Kini […]
Aku hanyalah gadis kecil Yang terlalu lelah berkelana Menyeret langkah demi langkah Tanpa tahu kemana arah Jika engkau pernah bertanya Apakah arti sebuah rumah Tak tahu adalah jawabku Apabila kelak […]
Aku pulang Dengan tangan telentang Dipundakku membawa beban Yang siap tercurahkan Kepada mereka yang kurindukan Kemudian aku melayang Terlepas dari perasaan terbuang Aku pulang Tanganku sudah telentang Tapi dimana sambutan? […]
Rabi’ah mencoba merogoh kunci dari kantong sakunya, sialnya yang di dapatkan hanyalah sebuah permen, hasil kembalian dari membeli bolpoin di toko kelontong yang berada di depan kantor kecamatan. Lalu Rabi’ah […]