Sabtu, 16 September 2023. Universitas Sanata Dharma menggelar acara Bellarminus Day dengan tema “Bertumbuh dalam Kebersamaan.” Acara yang dihadiri oleh berbagai kalangan dan agama ini menghadirkan dua momen utama, yakni perayaan Ekaristi dan pentas seni lintas agama.
Perayaan ekaristi dimulai pukul 17.04 WIB dan dipimpin oleh Romo Agustinus Sugiyo Piatoyo, S.J. Acara dimulai dengan tarian khas Batak yang menggambarkan keragaman budaya. Selama perayaan, bacaan pertama, mazmur, dan bait pengantar injil disampaikan dalam bahasa Jawa, sementara bacaan kedua dilakukan dalam bahasa Batak.
Dalam homilinya, Romo Piatoyo mengajak umat untuk menjadi orang yang rendah hati, sekalipun memiliki kepandaian dan jabatan tinggi. Selain itu, beliau juga menjadikan Santo Robertus Bellarminus sebagai teladan bagi semua umat.
Doa umat dibawakan dalam beberapa bahasa, seperti bahasa Indonesia, bahasa Inggris, bahasa Dayak, bahasa Manggarai, bahasa Bali, dan bahasa Toraja. Kemudian, pada saat persembahan serta penutupan ekaristi, diiringi dengan tarian khas Batak.
Setelah ekaristi selesai, umat berkumpul di halaman depan Kapel untuk menyaksikan pentas seni lintas iman. Acara dipandu dengan dua Master of Ceremony (MC), yaitu Sabila dan Hendrik, yang merupakan mahasiswa Universitas Sanata Dharma..
Saat umat menuju halaman Kapel, panitia memberikan nomor doorprize kepada setiap hadirin, dengan harapan beberapa orang beruntung akan membawa pulang hadiah. Panitia juga menyajikan konsumsi berupa makanan angkringan sebagai simbol kesederhanaan.
Acara pentas seni lintas iman diawali dengan doa pembuka secara Katolik dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu “Indonesia Raya” bersama-sama. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan sambutan dari Rm. Albertus Bagus Laksana, S.J. selaku Ketua Lektor Universitas Sanata Dharma dan sambutan dari Romo Dr. Robertus Hartanta, S.J., lalu diakhiri dengan menyanyikan Himne Sanata Dharma bersama-sama.
Setelah menyanyikan lagu Himne Sanata Dharma, acara dilanjut dengan doa lintas agama, mencakup representasi dari agama Katolik, Islam, Hindu, Buddha, dan Kristen.
Dalam acara ini juga mempertunjukkan persembahan pentas seni dari berbagai komunitas, termasuk Komunitas Paingan (Kompai), Jalinan Kasih Mahasiswa Katolik (JKMK), Sexen, English Mass Commuity (EMC), Cana Community, Mahasiswa Ilmu Pendidikan Katolik (IPPAK), Tari Pakat Dayak, para frater, PMK Apostolos. Selama acara pentas seni, dilakukan undian doorprize yang penuh keceriaan dan semuanya ditutup dengan flashmob yang menggetarkan.
Editor : Clara Lintang Kinanti